Mengutip Medical News Today, ketidakmampuan otak dalam menerima pesan yang bertentangan dari sistem sensorik (telinga, mata, sendi) menjadi penyebab mabuk perjalanan.
Selain itu, ada faktor lain yang mempengaruhi terjadinya mabuk perjalanan. Beberapa faktor itu di antaranya kondisi tubuh yang kurang prima, terlalu lama menunduk bermain gawai, atau mengonsumsi makanan berat sebelum bepergian.
Namun, Anda tidak perlu khawatir karena kondisi tersebut bisa diantisipasi. Berikut cara mencegah mabuk perjalanan.
1. Pilih tempat duduk yang nyaman
Ketika bepergian dengan mobil, sebaiknya duduk di kursi paling depan supaya bisa melihat pemandangan lebih jauh.
Jika tidak memungkinkan duduk di depan, Anda bisa beralih di dekat jendela. Pastikan tidak duduk menghadap ke belakang.
2. Berbaring
Apabila sudah merasa mual, pusing, keringat dingin, coba-lah mengatur kursi mobil Anda lebih rendah dan berbaring sambil memejamkan mata.
Tidak ada salahnya jika Anda larut tertidur, karena kondisi ini justru dapat meminimalisir rasa pusing.
3. Mengunyah permen karet
Cara agar tidak mabuk perjalanan naik mobil lainnya adalah dengan mengunyah permen karet hangat rasa peppermint atau buah-buahan.
Mengunyah permen karet dapat meminimalisir terjadinya gejala mabuk perjalanan. Tapi, jangan sampai terbawa tidur yang berujung tertelan.
4. Hindari membaca buku
Membaca buku di perjalanan bukan cara yang tepat meskipun bisa menghilangkan bosan. Alih-alih menenangkan, kebiasaan ini justru memicu gejala-gejala mabuk perjalanan.
Daripada membaca buku, sebaiknya Anda menikmati pemandangan sekitar.
5. Konsumsi obat mual
Beberapa orang terbiasa mengonsumsi obat mual terlebih dulu sebelum melakukan perjalanan naik mobil.
Obat mual idealnya dikonsumsi 1-2 jam sebelum perjalanan. Jenis obat ini bisa dibeli tanpa resep dokter seperti domperidon, yaitu golongan obat antihistamin.
6. Hindari makan berat
Penting diketahui, sebelum bepergian jarak jauh dengan mobil, hindari konsumsi makanan yang terlalu berat.
Anda dapat mengonsumsi makanan ringan atau buah-buahan. Jika merasa haus, sebaiknya pilih air putih dan jangan konsumsi minuman beralkohol.
7. Istirahat cukup
Hal terpenting yang perlu diperhatikan yaitu memastikan kondisi tubuh prima, terutama ketika akan melakukan perjalanan jauh.
Pastikan juga bahwa Anda mendapat istirahat yang cukup, tidur nyenyak, serta konsumsi makanan bergizi.
Mabuk perjalanan bukan kondisi yang berbahaya, selagi Anda mampu mengantisipasi dengan persiapan matang untuk meminimalisir risiko gejala.
Selain cara di atas, Anda juga bisa menjadikan kegiatan mendengarkan musik atau mengobrol sebagai cara agar tidak mabuk perjalanan naik mobil.
Sumber : disini