DEN Ungkap Pertamina Jajaki Minyak Mentah Murah di Negara Lain

by admin
2 minutes read

JAKARTA, BN NASIONAL

DEWAN Energi Nasional (DEN) mengungkapkan bahwa PT Pertamina (Persero) sedang mengeksplorasi sumber-sumber minyak baru di negara-negara lain sebagai respons terhadap konflik di Timur Tengah.

Perkembangan ini muncul setelah ketegangan meningkat akibat konflik antara Hamas-Israel, yang dapat memengaruhi pasokan minyak ke Indonesia.

Pertimbangan ini menjadi penting karena konflik di Timur Tengah berpotensi mengganggu pasokan minyak, yang pada gilirannya akan memengaruhi harga minyak secara global.

Sebagai hasilnya, Djoko Siswanto, Sekretaris Jenderal Dewan Energi Nasional (DEN), mengatakan bahwa negara-negara di Timur seperti Afrika menjadi opsi yang di pertimbangkan oleh Pertamina.

Djoko Siswanto menjelaskan bahwa Pertamina memiliki beberapa opsi dalam mencari minyak mentah yang lebih ekonomis, termasuk melalui proses lelang, bisnis antar perusahaan (business to business/b2b), kerja sama antar pemerintah (government to government/g2g), atau kolaborasi antara pemerintah dan perusahaan (government to business/g2b).

Pertamina saat ini tengah mengeksplorasi potensi kerja sama dengan beberapa negara untuk mendapatkan sumber daya minyak yang lebih ekonomis.

Meskipun Rusia telah menawarkan minyak dengan harga lebih murah, konflik antara Rusia dan Ukraina telah menimbulkan kekhawatiran.

Oleh karena itu, Indonesia lebih memilih untuk mencari solusi alternatif guna memastikan pasokan minyak yang stabil dan terjangkau.

Keputusan ini di dukung oleh Tutuka Ariadji, Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Tutuka menyatakan bahwa upaya untuk mencari sumber-sumber minyak baru adalah bagian dari strategi untuk menjaga ketahanan energi Indonesia.

Saat ini, mayoritas minyak yang di impor oleh Indonesia berasal dari Arab Saudi dan Nigeria.

Dalam rangka menjaga pasokan energi yang stabil, Indonesia perlu menggali sumber-sumber baru di luar Saudi Arabia dan Nigeria.

Tutuka menekankan bahwa meskipun terdapat tantangan dalam mencari pasokan minyak yang handal, prioritas utama adalah memastikan pasokan energi yang terjangkau oleh masyarakat Indonesia.

Dalam konteks ini, langkah-langkah di ambil untuk mengamankan pasokan minyak yang ekonomis dan berkelanjutan guna memenuhi kebutuhan energi nasional.(*)

related posts

Leave a Comment