JAKARTA, BN NASIONAL
Komisi VII DPR RI melakukan kunjungan kerja khusus ke PT Vale Indonesia (PTVI) untuk melakukan pertemuan dengan jajaran direksi perusahaan. Kunjungan ini d ilakukan dalam konteks diskusi pasca BUMN Holding Pertambangan (MIND ID) meningkatkan kepemilikan sahamnya di PTVI menjadi mayoritas sebesar 14 persen.
Meskipun kepemilikan mayoritas telah berpindah tangan, PTVI akan tetap bertanggung jawab atas operasional produksinya. Hal ini mengingat PTVI telah terbukti menerapkan praktik pertambangan yang sangat baik, terutama dalam aspek Environmental, Social, dan Governance (ESG).
“Vale telah membuktikan kemampuannya dalam berproduksi dengan mematuhi prinsip-prinsip ketat ESG. Misalnya, dalam hal lingkungan, PTVI merupakan satu-satunya smelter yang menggunakan listrik dari sumber energi terbarukan, yakni Pembangkit Listrik Tenaga Air. Oleh karena itu, Vale dapat d ikategorikan sebagai praktik pertambangan yang sangat baik,” ungkap Ketua Komisi VII Sugeng Suparwoto di Kantor PT Vale, Makassar, Sulawesi Selatan, pada Rabu (20/3/2024).
Sugeng berharap agar PTVI terus memberikan manfaat bagi negara melalui penerapan aspek ESG ini. Hal ini penting karena berkaitan dengan manfaat nasional dalam memberikan nilai tambah ekonomi serta perlindungan lingkungan di lokasi tambang.
“Selain memberikan dampak ekonomi langsung dan tidak langsung, PTVI juga telah menciptakan sinergi yang baik. Dari segi kepemilikan, Vale juga telah mendorong kemunculan pengusaha lokal yang memenuhi standar internasional,” jelasnya.
Dengan kunjungan ini, Komisi VII DPR RI bertujuan untuk memastikan bahwa PTVI terus menjaga standar tinggi dalam praktik pertambangan yang berkelanjutan dan bertanggung jawab.*[]