Kebijakan pembunuhan Israel tidak akan berhasil mematahkan keinginan rakyat kami

News1 Dilihat

GAZA, (Foto)

Pejabat Hamas Mahmoud Mardawi mengatakan penggerebekan Israel yang sedang berlangsung di Tulkarem dan kamp-kamp pengungsinya serta kebijakan pembunuhan yang berkelanjutan terhadap para pejuang perlawanan merupakan sebuah penekanan pada pendekatan kriminal dan tidak akan melemahkan perlawanan Palestina.

Mardawi berduka, dalam keterangan pers, Sabtu, pejuang Brigade Al-Qassam, Islam Odeh, yang menjadi syahid setelah bentrok dengan pasukan pendudukan Israel setelah mengepungnya selama berjam-jam di sebuah rumah di kamp pengungsi Tulkarem.

Pejabat Hamas memuji kinerja para pejuang perlawanan di Tulkarem dan kamp-kampnya yang dengan gigih menghadapi serangan pendudukan Israel.

Dia menekankan bahwa kejahatan dan kebijakan Israel “tidak akan melemahkan pejuang perlawanan kami dan tidak akan mematahkan keinginan rakyat kami yang mendukung perlawanan di seluruh wilayah Tepi Barat.”

Mardawi menyerukan kepada para pemuda Tepi Barat di semua kota, desa, dan kamp untuk terlibat dalam operasi perlawanan terhadap pasukan pendudukan Israel dengan segala cara untuk membela rakyat, tanah, dan tempat suci Palestina.

Baca juga  Petugas Lapas Pohuwato Diduga Lakukan Pemerasan, Begini Modusnya



BN Nasional