Penjualan Batu Bara PTBA Tembus 42,9 Juta Ton di 2024, Ekspor Melonjak Tajam

News13 Dilihat

PT Bukit Asam Tbk (PTBA) mencatat pencapaian bersejarah dengan membukukan penjualan batu bara tertinggi sepanjang operasinya. Selama 2024, total penjualan PTBA mencapai 42,9 juta ton, meningkat 16 persen dibanding tahun sebelumnya.

Corporate Secretary PTBA, Niko Chandra, mengungkapkan bahwa lonjakan penjualan ini didorong oleh pertumbuhan ekspor yang mencapai 20,3 juta ton, atau naik 30 persen secara tahunan.

Sementara itu, pasar domestik tetap dominan, dengan realisasi Domestic Market Obligation (DMO) sebesar 22,6 juta ton, tumbuh 6 persen dibandingkan 2023.

“Kami berhasil memaksimalkan potensi pasar utama, seperti India yang mengalami peningkatan ekspor hingga 32 persen menjadi 6,4 juta ton. Bahkan, ekspor ke Vietnam meroket 250 persen menjadi 3 juta ton, diikuti Thailand yang naik 153 persen dan Malaysia yang melonjak 221 persen,” ujar Niko dalam keterangannya, Selasa (4/2/2025).

Baca juga  Detektif Antarbintang Melacak Pembentukan Benua Alien

Tak hanya dari sisi penjualan, kinerja operasional PTBA juga mencatat rekor. Produksi batu bara mencapai 43,3 juta ton, sementara angkutan batu bara mencapai 38,2 juta ton, menandai capaian tertinggi dalam sejarah perusahaan.

Target Ambisius 2025 Memasuki 2025, PTBA menetapkan target yang lebih agresif dengan produksi 50 juta ton, penjualan 50,1 juta ton, serta angkutan 43,2 juta ton. Perusahaan terus mencermati dinamika pasar global dan strategi ekspansi untuk memperkuat posisinya sebagai pemain utama di industri batu bara.

“Dengan operasional yang semakin solid, Bukit Asam siap memberikan Energi Tanpa Henti untuk mendukung ketahanan energi nasional sesuai dengan visi pemerintah,” tutup Niko.