Pertamina NRE Pastikan Pasokan Listrik Bersih Aman Saat Lebaran

News130 Dilihat

JAKARTA, BN NASIONAL – Menyambut Ramadan dan Idulfitri 1446 H, Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE) memastikan pasokan listrik berbasis energi bersih tetap aman dan lancar.

“Sesuai dengan fokus bisnis Pertamina NRE, kami berkomitmen menyediakan energi bersih rendah karbon bagi masyarakat. Selama Ramadan dan jelang Idulfitri 1446 H, kami memastikan bahwa pasokan listrik berbasis energi bersih tidak ada kendala sehingga masyarakat dapat menikmati momen lebaran dengan tenang,” kata Direktur Proyek & Operasi Pertamina NRE, Norman Ginting, dalam Commanders Call Pertamina NRE pada Senin (24/3/2025) di PLTGU Jawa-1.

Commanders Call merupakan inisiatif Pertamina NRE untuk memastikan kesiapan operasional seluruh pembangkit listriknya di berbagai wilayah. Dalam kegiatan ini, manajemen juga menyapa para pekerja di lapangan serta mengevaluasi tiga aspek utama, yakni kecukupan personel, pemeliharaan dan HSSE, serta kelancaran jalur komunikasi antara tim operasional dan manajemen.

Baca juga  Penemuan baru menulis ulang aturan stabilitas dan evolusi protein

Dalam memasok listrik bersih, Pertamina NRE berkolaborasi dengan PT PLN (Persero). Listrik bersih yang disalurkan melalui PLN berasal dari berbagai sumber, termasuk Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) yang dioperasikan oleh anak usaha Pertamina NRE, PT Pertamina Geothermal Energy, Tbk. (PGE).

Saat ini, PGE mengoperasikan enam area kerja dengan total kapasitas terpasang 672 MW, yaitu di Kamojang, Karaha, Ulubelu, Lumut Balai, Sibayak, dan Lahendong.

Selain itu, PT Jawa Satu Power (JSP), afiliasi Pertamina NRE, mengelola Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) berkapasitas 1.760 MW yang memasok listrik berbasis gas alam cair (LNG) ke area Jawa-Bali melalui PLN.

Dengan teknologi black start, pembangkit ini mampu melakukan self start up, sehingga pemulihan dapat dilakukan lebih cepat apabila terjadi pemadaman.

Tak hanya itu, Pertamina NRE juga mengoperasikan Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTBg) di Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangkei, Sumatera Utara, dengan kapasitas 2,4 MW, serta Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di sejumlah area operasi Pertamina Grup.

Baca juga  Jelang Lebaran, Begini Status Gunung Berapi di Indonesia

Total kapasitas terpasang PLTS Pertamina NRE saat ini mencapai 52 MW, termasuk di wilayah kerja migas Rokan (25 MW) serta area kilang Dumai, Plaju, Balongan, Cilacap, dan Balikpapan.

Pada kesempatan yang sama, Norman menekankan pentingnya aspek kesehatan, keselamatan, keamanan, dan lingkungan kerja (HSSE). Menurutnya, kesadaran terhadap aspek HSSE harus menjadi bagian dari setiap pekerja Pertamina NRE.

VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, juga menegaskan bahwa Pertamina Group berkomitmen penuh dalam menyediakan energi untuk semua sektor. Sebagai BUMN energi, Pertamina tergabung dalam Satgas Ramadan dan Idulfitri 2025 yang akan bekerja 24 jam untuk memastikan kelancaran perayaan Idulfitri.

“Pertamina siap melayani masyarakat dari berbagai ketersediaan energi, sehingga tak hanya aktivitas mudiknya lancar, namun juga aktivitas lain pada momen Ramadan dan Idulfitri ini,” ujarFadjar.