Pipa Gas Bumi di Ri Membentang 22.520 Km

News3 Dilihat

JAKARTA, BN NASIONAL – Pipa gas bumi di Indonesia hingga November 2024 telah terpasang sepanjang 22.520,57 Km yang terdiri dari pipa gas transmisi, pipa gas distribusi, dan pipa jaringan gas rumah tangga.

Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yuliot mengatkan pipa gas bumi setiap tahunnya mengalami peningkatan untuk mendukung ketahanan energi.

“Dengan rincian panjang pipa transmisi 5.370,52 km, pipa distribusi 6.272,92 km dan pipa jargas 10.877,13 km,” kata Yuliot dalam acara BPH Migas Award di Hotel Intercontinental Jakarta, Kamis (12/12/2024).

Pembangunan piga pag juga sedang dilakukan pembangunan Integrasi pipa gas dari Sumatera ke Jawa. “Melalui investasi pembangunan pipa gas bumi Cisem dan Dusem,” jelas Yuliot.

Yuliot menyebut, pembangunan pipa gas secara masive bertujuan untuk mendukung harga gas yang lebih terjangkau dengan toll fee yang rendah.

Baca juga  Geofisika dan CCS, Kunci Indonesia Capai Target Net Zero Emissions 2060

“Memenuhi kebutuhan gas untuk industri, pembangkit listrik, komersil & rumah tangga, serta mendukung Program Jargas (Jaringan Gas) Cisem 300 ribu SR dan Dusem 600 ribu SR,” ujarnya.

Pemanfaatan gas bumi tidak hanya sebagai bahan bakar, tetapi juga bahan baku industri, termasuk pupuk yang mendukung program swasembada pangan. Pemerintah telah mengalokasikan gas untuk kebutuhan pupuk dalam negeri dengan harga khusus.