Perang Tarif AS Tidak Pengaruhi Industri PLTS

News110 Dilihat

JAKARTA, BN NASIONAL – Perang tarif AS yang dilakukan sejak awal April lalu tidak memberikan dampak terhadap industri Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Indonesia.

Wakil Ketua Bidang Riset & Teknologi Asosiasi Energi Surya Indonesia (AESI) I Made Aditya Suryawidya menyebut, industri PLTS tidak berdampak karena tidak melakukan impor dari AS.

Walau Indonesia masih ketergantungan impor untuk komponen PLTS, impor tersebut dilakukan dari negara China. Sehingga tidak memberikan dampak dari kebijakan perang tarif AS.

“Kalau Indonesia belum, karena begini, Indonesia ini kan banyaknya, kalau kita bicara PLTS Atap, komponennya banyak melakukan impor dari sisi China,” kata Made saat acara China International Energy Storage (EESA) Summit 2025 di Jakarta, Selasa (29/4/2025).

Namun, hal tersebut akan berdampak apabila nantinya Indonesia mengenakan tarif impor dari negara China yang membuat harga komponen jadi lebih mahal.

Baca juga  Kisah Tersembunyi Korupsi Timah, Skandal di Bawah Permukaan

“Jadi tidak ada dampaknya, kecuali memang Indonesia nanti memperlakukan peningkatan tax dan sebagainya, itu mungkin berdampak, tapi saat ini tidak ada,” katanya.