Tambang Batubara Bawah Tanah di Indonesia Mulai Beroperasi

Global, Nasional2 Dilihat

JAKARTA, BN NASIONAL

Tambang batubara bawah tanah terbesar di Indonesia mulai beroperasi di Kelumpang Barat, Kota Baru, Kalimantan Selatan. Tambang ini d imiliki oleh PT Sumber Daya Energi (SDE) dan memiliki kapasitas produksi 20 juta ton per tahun.

Dirjen Minerba Kementerian ESDM Bambang Suswantono mengatakan, tambang ini telah menyelesaikan dokumen Persetujuan Studi Kelayakan dan dokumen lingkungan.

“Dengan beroperasinya tambang ini, d iharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan negara,” kata Bambang. Hal itu d isampaikannya dalam acara Peresmian Produksi Pertama PT SDE, Senin (18/12/2023).

PT SDE mendapatkan kewajiban dari pemerintah untuk tetap menerapkan kaidah pertambangan yang baik. Juga tetap memperhatikan pengembangan dan pemberdayaan masyarakat sekitar tambang dan tetap mengutamakan tenaga kerja setempat.

“PT. SDE saya harap, wajib untuk melakukan transfer teknologi dan transfer keahlian, dari tenaga kerja asing (TKA) kepada tenaga lokal. Juga, tetap menggunakan tenaga kerja setempat,” kata Bambang.

Baca juga  Ratusan dokter di Kenya melakukan protes di jalan-jalan saat pemogokan nasional memasuki minggu kedua

Bambang juga melihat langsung proses kegiatan tambang batubara bawah tanah PT SDE dengan luas wilayah 18.500 hektar.

“Kami berharap PT SDE dapat menjadi role model atau percontohan dari industri pertambangan batubara yang menggunakan metode penambangan bawah tanah,” kata Bambang.

D iketahui, PT SDE merupakan pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) Penanaman Modal Asing (PMA) dengan masa berlaku sampai dengan 14 Mei 2034.(*)