Tahanan Palestina dianiaya di Penjara Nafha

Global, Ragam4 Dilihat

RAMALLAH, (Foto)

Kunjungan pengacara ke tahanan Palestina sengaja diblokir oleh administrasi penjara Nafha, ungkap Komisi Urusan Tahanan dan Mantan Tahanan pada hari Jumat.

Pihak administrasi penjara Nafha ditemukan telah mengarang dalih keamanan, memperlambat proses, dan menunda membawa tahanan ke ruang kunjungan. Hal ini memungkinkan tim hukum untuk mengunjungi empat dari delapan tahanan selama dua hari terakhir, menurut Komisi.

Komisi melaporkan bahwa tahanan berikut ini dikunjungi: Nael Al-Najjar dari Gaza, Haitham Salhiya dan Malik Hamed dari Ramallah, dan Kamal Abu Shanab dari Jenin. Namun Hussam Shaheen, Alaa Al-Bazian, Sedqi Al-Zaro, dan Nidal Zaloum tidak bisa didatangi tim kuasa hukum.

Para pengacara menegaskan bahwa para tahanan masih mengalami kondisi penahanan yang buruk dan sulit yang dimulai sejak 7 Oktober, termasuk pemukulan, penghinaan, intimidasi, kelaparan, dan kelalaian medis.

Baca juga  Rusia Jatuhkan Sanksi Larangan Masuk Bagi 287 Anggota Parlemen Inggris, PM Johnson: Lencana Kehormatan

Para tahanan memberitahu tim hukum selama kunjungan tersebut bahwa banyak dari mereka terpaksa tidur di lantai karena kurangnya selimut dan pakaian.