Jakarta, BN Nasional — Ia menyebut ada perbedaan pendapat mengenai pola asuh anak. Perbedaan itu kemudian menyulut masalah rumah tangga yang akhirnya berujung pada pertengkaran.
“Memang sudah jelas keinginan keduanya untuk bercerai. Itu diakibatkan karena sudah tidak ada kecocokan, yang mana dalam pola pengasuhan anak,” kata Riri Purbasari di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
“Mungkin salah satunya adalah pola orang untuk mendidik anak itu berbeda-beda. Ibu dan ayah itu berbeda-beda yang mau mainnya gadget aja, ada juga bermainnya dengan bebas tapi bertanggung jawab,” sambungnya lagi.
Namun menurutnya ada juga alasan lain mengapa pertengkaran tersebut tidak kunjung berakhir damai. Ternyata Ririn Dwi Ariyanti dan Aldi Bragi juga berbeda prinsip mengenai tanggung jawab pasangan rumah tangga.
“Juga tentang prinsip-prinsip mengenai tanggung jawab suami terhadap istri,” tutur Riri Purbasari.
Sayangnya, Riri Purbasari enggan menanggapi secara detail mengenai masalah yang satu ini.
“Saya rasa itu terlalu jauh. Itu sudah masuk dalam materi persidangan. Tapi pada prinsipnya sudah saya sampaikan,” imbuhnya.
Fajar Rayhan, kuasa hukum Aldi Bragi, saat ditemui pada kesempatan yang sama, juga menjelaskan hal senada. Ia mengatakan memang ada pertengkaran di tengah rumah tangga kliennya tersebut.
“Ya itu yang menjadi bahasan persidangan (ada pertengkaran). Jadi poin intinya dari saya, mereka menjelaskan keadaan yang ada. Sekali lagi ya saya garis bawahi, bukan menjelekkan atau menyudutkan masing-masing pihak, tapi menjelaskan kondisi dan keadaan,” bebernya.
Sidang akan kembali dilanjutkan pada Kamis, 11 November 2021, beragendakan saksi dan bukti dari pihak tergugat.
“Dari pihak Ririn nanti akan menyampaikan bukti-bukti dan saksi juga,” pungkas Fajar.
