Kehadiran Prabowo di PKB Lebih Kuat!

by admin
2 minutes read

JAKARTA, BN NASIONAL

Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid, menanggapi kehadiran Presiden terpilih Prabowo Subianto bersama Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di Kantor DPP PKB pada Rabu (24/4). Menurutnya, kehadiran tersebut memiliki implikasi yang lebih kuat daripada sekadar pernyataan lisan, yang menunjukkan arah dukungan terhadap koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran.

“Pak Prabowo, Pak Muhaimin hadir di Kantor PKB itu lebih dari pernyataan lisan,” kata Jazilul kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat.

Ia menegaskan bahwa PKB tidak melakukan pembahasan terkait pembagian kursi menteri dengan Prabowo. “Tidak ada, tidak ada pembahasan bagi-bagi kursi menteri,” ucapnya.

Jazilul menjelaskan bahwa pertemuan Prabowo dengan Muhaimin bertujuan untuk menyatukan pemikiran terkait kondisi bangsa. “Jadi hanya menyamakan kira-kira tantangannya ini kita harus bersama-sama menghadapinya kondisi ekonomi yang berat, kondisi perubahan global yang berat,” ujarnya d ikutip dari Antaranews.com.

Menurutnya, penyusunan komposisi kursi menteri dalam kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran mendatang merupakan hak prerogatif dari presiden terpilih.

“PKB berpikir secara konstitusi saja, bahwa setelah Pak Prabowo d ilantik memiliki hak prerogatif untuk mengangkat menterinya,” katanya.

Dia menegaskan bahwa Prabowo masih berstatus sebagai presiden terpilih sehingga tahapan pembicaraan berikutnya masih terbuka.

“Ketika Pak Prabowo sudah d ilantik, beliau menjadi presiden sekaligus kepala negara yang memiliki hak prerogatif untuk mengangkat pembantunya. Mungkin di situ akan lebih jelas,” kata dia.

Sebelumnya, PKB menyatakan sikap mendukung pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029. “Sudah cetho (jelas mendukung Prabowo-Gibran),” kata Muhaimin Iskandar saat memberikan keterangan pers di Kantor DPP PKB, Jakarta, Kamis (25/4) malam.*[]

related posts