Bukan Thorcon, ESDM Sebut PLTN NuScales Operasi 2032

by admin
2 minutes read

JAKARTA, BN NASIONAL – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan NuScale akan mengoperasikan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) pada tahun 2032. Pemerintah juga sedang melakukan revisi Kebijakan Energi Nasional (KEN) memajukan PLTN pertama di Indonesia pada tahun 2032.

Direktur Jenderal Dirjen Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Yudo Dwinanda Priaadi sudah berdiskusi dengan NuScale untuk pengembangan teknologi Small Modular Reactor (SMR) yang ditandai dengan kerja sama antara Indonesia dan Amerika.

Diketahui, US Trade and Development Agency (USTDA) dengan PLN Indonesia Power (IP) melakuakn MoU untuk menilai kelayakan teknis dan ekonomi pengembangan PLTN di Kalimantan Barat.

“Kita ngomong dengan NuScale, mereka bersedia kalau 2032 bisa. Kita tanya kalau 2032 dan maksimal 2039, mereka bisa,” kata Yudo saat ditemui di Kementerian ESDM, Selasa (24/10/2023).

Yudo menilai, Indonesia juga ingin memulai PLTN pertama di Indonesia dengan kapasitas yang kecil terlebih dahulu, tidak langsung menggunakan kapasitas yang besar.

“Skenario awal kita tau diri tidak ngegas bangun yang besar, tapi kalau dengan teknologi terbaru aman ya boleh,” katanya.

Nuscale juga merupakan perusahaan asal Amerika yang pertama dan satu-satunya mendapatkan sertifikasi untuk PLTN SMR. Pembangunan sudah dimulai di negara Rumania dan Amerika.

“Mereka yang pertama di Amerika, kedua di Romania, dan ketiga mungkin Indonesia,” kata Yudo.

Beberapa waktu lalu, Menteri ESDM Arifin Tasrif juga pernah mengungkapkan pertemuannya dengan NuScale.

“Kemarin kita sempat ketemu sama satu perusahaan Amerika yang mendapatkan sertifikasi dari pemerintah Amerika, satu-satunya,” kata Arifin di Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (17/3/2023).

Sebelumnya, Kementerian ESDM juga belum menerima laporan rencana PT ThorCon Power Indonesia untuk membangun PLTN.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian ESDM Dadan Kusdiana mengatakan, segala hal yang berurusan tentang energi termasuk PLTN dibawah Kementerian ESDM.

“Belum ada (mengajukan rencana pembangunan). Sepanjang saya di Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukkan dan Konservasi Energi (EBTKE) belum,” kata Dadan saat ditemui di Kementerian ESDM, Senin (23/10/2023).

Penulis : Louis BY
Editor : Nico Alp

related posts

Leave a Comment